Menangislah sahabat,
Kerna air mata adalah bicara yang terindah...
Air mata terindah lahir,
Bilamana kamu terpisah dengan kemaksiatan,
Bilamana kamu bertaubat dengan jiwa penyesalan,
Tika dirimu mengusir kawan-kawan yang buruk perangai,
Tatkala itu kamu pasti merasakan titisan air hangat dipipimu...
Dan bilamana dirimu meraih tangan,
Insan bergelar sahabat,
Tanpa dirimu sedari pipi dibasahi,
Butiran mutiara yang sangat indah...
Kerna air mata adalah bicara yang terindah...
Air mata terindah lahir,
Bilamana kamu terpisah dengan kemaksiatan,
Bilamana kamu bertaubat dengan jiwa penyesalan,
Tika dirimu mengusir kawan-kawan yang buruk perangai,
Tatkala itu kamu pasti merasakan titisan air hangat dipipimu...
Dan bilamana dirimu meraih tangan,
Insan bergelar sahabat,
Tanpa dirimu sedari pipi dibasahi,
Butiran mutiara yang sangat indah...
Bilamana tercipta satu pertemuan,
Dan terungkai segala isi hati,
Terungkap sebuah jalinan persahabatan,
Tapi tibanya saat perpisahan,
Detik ini pasti akan terjadi,
Titisan hangat pasti akan menemani diri,
Kerna pertemuan dan perpisahan adalah lumrah alam,
Bertemu dan berpisah kerana Allah
Bisa melahirkan rantai-rantai perjuangan,
Pergimu menyebarkan wangian jannah,
Moga dunia ini akan berbau haruman syurga...
Tapi sedarlah wahai sahabat,
Saat dirimu menghadap Rabbul Izzah,
Mutiara indah yang hadir menemani dirimu tika itu,
Itulah air mata yang paling bernilai,
Ia bisa menjadi perisai untukmu..
Sahabat andai dirimu dahagakan kasih dan cinta,
Dambalah cinta dan kasih yang Satu..
0 comments:
Post a Comment